metrotvnews.com| Prita Daneswari
Para model berani difoto tanpa editan di majalah Elle edisi Prancis . Foto: Elle France
                     Para model berani difoto tanpa editan di majalah Elle edisi Prancis . Foto: Elle France

Photoshop dalam dunia fotografi semakin menjadi perdebatan akhir-akhir ini, tidak terlepas juga di dunia fesyen.

Tengok saja bagaimana Keira Knightly dengan berani menegaskan ia mau berpose topless untuk sebuah majalah, asalkan fotonya tidak di edit dengan Photoshop.

Di sisi lain, ada foto nude Kim Kardhasian yang justru membuat orang bertanya, seberapa banyakkah proses Photoshop yang dilakukan guna mencapai hasil tersebut.

Di industri fesyen, Photoshop tentu bukan hal baru. Banyak pelaku fesyen yang menerimanya dan menganggapnya hal lumrah. Pasalnya, fesyen dianggap sebuah produk, fantasi, sesuatu yang indah untuk dijual. Dengan kata lain, realitas tidaklah laku.

Di dunia periklanan pun, tiada yang salah dengan menjual fantasi yang mendekati kenyataan. Maka itulah hadir Photoshop yang mampu ‘menyulap’ sebuah produk tampil lebih indah. Khususnya untuk tubuh perempuan, meski menjadi dilema, Photoshop menjadi sebuah kebutuhan, sangat problematis.

Kita perempuan tentu sudah terbiasa melihat foto dan iklan para model di berbagai media, spanduk, dan billboard dengan tubuh ramping, kulit indah flawless tanpa cela, padahal tampilan itu tidak seluruhnya nyata.

Selain memotivasi, paparan akan foto-foto tersebut juga memiliki efek negatif terhadap pandangan seorang perempuan. Ketika melihat foto seorang model yang cantik, sebagian besar perempuan langsung meyakini bahwa itu adalah penampilan nyata si model tersebut.

Kemudian, mereka pun langsung membandingkannya dengan tubuh sendiri. Membandingkan kenyataan dan khayalan bukanlah sesuatu yang baik, apalagi bila memiliki kepercayaan diri yang rendah.

Melihat hal tersebut, kini semakin banyak saja majalah dan media fesyen yang berusaha komitmen menghadirkan foto mode tanpa sentuhan Photoshop. Langkah tersebut sudah dilakukan Cate Blanchett, Keira Knightly, Lara Stone, majalah Elle Prancis, Giselle Bundchen, dan Vanity Fair. Bagaimana, bersediakah Anda difoto tanpa aplikasi photo editing? (Fashionista.com)

Share This