http://images.detik.com/content/2014/12/11/1277/leicam9.jpegLeica M9 (Ist.)
Jakarta – Ada harga ada rasa, itulah jargon yang salah satunya berkembang di kalangan penyuka kamera. Maksudnya adalah, kamera ataupun lensa dengan harga mahal seharusnya mempunyai kualitas yang bisa diandalkan.

Apalagi jika harganya setara dengan harga mobil. Tentu si pengguna mengharapkan kualitas gambar yang tanpa cela. Kamera yang dimaksud di sini adalah Leica.

Baru-baru ini sejumlah pengguna kamera Leica, salah satunya seri M9 Titanium yang berharga USD 29 ribu, mengeluhkan munculnya w‘ dalam gambar yang dihasilkan kameranya itu.

Masalah ini juga muncul di sejumlah kamera Leica seri lain, yaitu M9, M9-P, M Monochrome, dan M-E. Untuk melihat titik putih ini, pengguna bisa memfoto kertas berwarna putih, dengan setelan diafragma paling kecil.

Dengan melakukan crop 100%, akan terlihat titik berwarna hitam yang dikelilingi lingkaran berwarna putih.

Penyebabnya adalah korosi alias karat yang timbul pada bagian pelapis sensor kamera. dikutip dari DPreview, sensor CCD full frame buatan kodak yang digunakan pada kamera Leica dilapisi oleh kaca Schott S8612. Nah, di bagian inilah pangkal masalahnya.

Untungnya garansi yang diberikan Leica mencakup penggantian sensor secara gratis apabila terjadi masalah seperti ini. Sayangnya, garansi tersebut hanya berlaku selama 3 tahun sejak kamera tersebut dibeli.

Jadi untuk kamera yang umurnya sudah di atas 3 tahun, konsumen tetap harus membayar sejumlah uang untuk memperbaiki masalah tersebut. Pihak Leica juga menyebutkan, meski telah diganti, kemungkinan masalah ini bisa terulang di masa yang akan datang.

Karena itulah Leica juga menawarkan opsi lain untuk pengguna yang mengalami masalah tersebut. Yaitu meng-upgrade kameranya ke Leica M240. Leica kabarnya akan memberikan penawaran yang sangat menarik untuk penggunanya yang memilih opsi ini. 

Anggoro Suryo Jati – detikinet
Share This