KNOG QUDOS ACTION LIGHT FOR GOPRO – Action Light Qudos ini dikhususkan kamera GoPro, berbagai tipe. Hero 3, 3+ sampai Hero 4 support dengan lampu ini. Tetapi teman yang menggunakan Sjcam 4000 menggunakan ini, dan support juga mounting-nya. Karena memang dimensi GoPro dengan Sjcam relatif sama.

Knog memproduksi Action Light Qudos ditujukan untuk pengguna GoPro yang suka berkendara malam, Caving, atau Scuba diving. Dimana pada kondisi yang minim cahaya, Qudos dapat membantu memberikan cahaya tambahan pada saat merekam.

Keunggulan Qudos Action Light

Adapun kelebihan pada Qudos Action Light ini, seperti desain yang bagus. Ya maklumlah, bikin ginian nggak asal bikin. Desainnya dibuat seringkas mungkin, agar tidak kebanting dengan dimensi GoPro ketika dipasangkan bersebelahan. Disinilah yang menjadi daya tarik, karena desainnya ringkas.

Setelah itu material Qudos sendiri terbilang cukup tangguh, berbahan Allumunium CNC, mampu menyerap panas dan langsung melepaskannya. Panas yang dihasilkan oleh pancaran LED Cree dengan kekuatan 400 lumens. Jika dinyalakan dengan mode maksimal 3 lampu cukup menerangi serara merata objek berjarak 2.5 sampai 4 meter. Dan mampu bertahan sampai 42 menit dengan mode ini (Action Sports/high)

Memiliki 6 pilihan mode yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, untuk komparasi mode dan video-nya dapat dilihat dibawah ini. Pengoperasiannya juga cukup mudah, hanya satu tombol. Untuk on-off, dan penggantian mode. Serta dibagian belakang Qudos Action Light terdapat indikator mode lampu, sejajar dengan sisi belakang Gopro. Mudah untuk menyesuaikannya.

Tahan air hingga kedalaman 40 meter, membuat Qudos Action Light ini cukup untuk menarik digunakan oleh freediver ataupun scuba diver yang ingin menggunakannya. Dan menariknya baterai LiPo berkapasitas 1.000 mAh ini, dapat langsung di-chargedengan USB charger  memakan waktu pengisian dari kosong sekitar 6 jam.

Kelemahan Qudos Action Light

Tetapi disini ada kelemahannya, yaitu karena menggunakan baterai LiPo. Diharuskan tidak boleh terlalu sering mengisi kepenuhan kemudian tidak langsung dicabut. Katanya sih kemampuan baterai LiPo dapat cepat turun jika terlalu sering pengisian penuh tetapi tidak dicabut adaptor chargernya.

Setelah itu sistem pengait yang terletak pada bagian belakang Qudos Action Light ini secara fisik tampak ringkih. Walaupun materialnya terbuat dari plastik berkualitas, tetapi rasanya agak was-was ketika membuka ataupun melepaskannya. Serta jeleknya disini adalah mounting adaptor dari Qudos ke Coldshoe/hotshoe kamera. Mounting yang disediakan berkualitas jelek, entah material plastiknya kurang baik, dan juga terlalu tipis. Jadi jika memutar baut untuk mengencangkan Qudos Action Light terlalu keras, rawan pecah mountingnya. Dan milik saya pecah, tetapi bisa diakalin dengan mounting coldshoe / hotshoe milik GoPro atau thirdparty-nya.

 

Share This